Rumus Debit Air Beserta Cara Menghitungnya Dengan Benar

Diposting pada

Rumus Debit Air Beserta Cara Menghitungnya Dengan Benar – Debit air merupakan penunjang kehidupan manusia dalam bentuk zat cair. Hal ini dikarenakan air sangat berpengaruh dalam memenuhi kebutuhan manusia. Banyak orang yang mencari cara menghitung debir air dengan benar. Namun sekarang tidak perlu bingung lagi karena sudah ada rumus tentang debit air yang berguna untuk mempermudah mencari banyaknya air. Debit air berkaitan dengan waktu dan volume. Bagaimana cara menghitung debit air itu?

Debit air pada dasarya tidak hanya digunakan dalam kehidupan sehari hari. Materi ini bahkan juga dijadikan sebagai bahan pembelajaran dalam ilmu Matematika. Biasanya dalam ilmu Matematika terdapat beberapa hal yang dibahas terkait debit air ini. Misalnya rumus debit air, cara menghitung debit air maupun contoh soal debit air. Hal hal tersebut dijelaskan dalam bentuk sederhana dan mudah dipahami, agar para siswa tidak kesulitan untuk mempelakari materi debit air ini.

Rumus Debit Air Beserta Cara Menghitungnya Dengan Benar
Cara Menghitung Debit Air

Cara menghitung debit air yang benar mungkin tidak banyak diketahui oleh orang banyak. Meskipun terlihat sederhana namun memerlukan perhitungan yang detail agar air yang ditampung dapat dihitung debitnya. Nah dalam pembahasan kali ini saya akan menjelaskan tentang rumus debit air beserta cara menghitung debit air dengan benar. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Rumus Debit Air Beserta Cara Menghitungnya Dengan Benar

Apa yang dimaksud debit air itu? Pengertian debit air ialah jumlah zat cair yang melewati jarak penampang setiap satuan waktu. Debit air memiliki satuan volume per waktu seperti liter/detik, ml/detik, m³/detik, liter/jam, m³/jam, dan lain lain. Debit air tersebut dapat ditentukan nilainya dengan menggunakan rumus tertentu. Rumus inilah yang akan kita pelajari dalam artikel ini. 

Seperti yang telah kita ketahui bahwa debit air dapat diperoleh nilainya menggunakan perbandingan antara volume air per waktu. Perbandingan tersebut merupakan bentuk dari rumus untuk menghitung debit air ini. Jika dinyatakan dalam bentuk persamaan sistematis, maka debit air akan memiliki rumus seperti berikut ini:

Baca juga : Rumus Rumus Pangkat (Perkalian, Pembagian, Pangkat Nol dan Negatif)

Rumus Debit Air

Bagaimana cara menghitung debit air? Banyaknya debit air secara umum dapat dihitung menggunakan rumus seperti di bawah ini:

Rumus Debit Air Beserta Cara Menghitungnya Dengan Benar
Rumus Debit Air

Debit air dapat disimbolkan dengan huruf Q, kemudian volume air dapat disimbolkan dengan huruf v dan waktu dapat disimbolkan dengan huruf t.

Contoh Soal Debit Air

Agar anda lebih paham mengenai materi debit air tersebut. Maka saya akan membagian beberapa contoh soal terkait rumus di atas. Adapun contoh soal dan pembahasannya yaitu:

1. Sebuah pipa mengeluarkan air yang volumenya 15 liter setiap menitnya. Hitunglah debit air yang keluar dari pipa dengan satuan liter per detik?

Pembahasan.
Diketahui : Volume (v) = 15 liter; waktu (t) = 1 menit = 60 detik
Ditanyakan : Debit air (Q) = ?
Jawab :
Contoh soal debit air tersebut dapat diselesaikan dengan rumus seperti berikut:
Debit = volume aliran/waktu aliran
          = 15/60
          = 0,25 liter/detik
Jadi debit air yang keluar pada pipa tersebut ialah 0,25 liter/detik.

2. Sebuah ember digunakan untuk menampung air yang keluar dari keran dengan kecepatan 0,5 liter/detik. Jika ember tersebut dapat menampung air 10 liter. Berapakah waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi ember tersebut?

Pembahasan.
Diketahui : Debit air = 0,5 liter/detik; Volume = 10 liter
Ditanyakan : Waktu = ?
Jawab :
Waktu = volume aliran/debit air
           = 10/0,5
           = 20 detik
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi ember tersebut ialah 20 detik.

3. Jumlah debit air pada saluran irigasi sebanyak 1,5 m³/detik. Hitunglah volume aliran irigasi jika dialirkan dalam waktu 3 menit?

Baca juga : Rumus Volume dan Luas Permukaan Balok Beserta Contoh Soal

Pembahasan.
Diketahui : Debit air = 1,5 m³/detik; Waktu = 3 menit = 3 x 60 = 180 detik
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab :
Volume = Debit air x waktu aliran
             = 1,5 x 180
             = 270 m³
Jadi banyaknya volume air pada saluran irigasi ialah 270 m³.

4. Sebuah pipa membutuhkan waktu 8 menit untuk mengalirkan 480 liter air. Hitunglah cm³/detik debit air yang mengalir pada pipa tersebut?

Pembahasan.
Diketahui : waktu = 8 menit = 480 detik; Volume = 480 liter = 480.000 cm³
Ditanyakan : Debit air = ?
Jawab :
Contoh soal debit air ini dapat diselesaikan dengan rumus tertentu. Adapun rumus debit air yang digunakan yaitu:
Debit = volume aliran/waktu aliran
          = 480.000/480
          = 1.000 cm³/detik
Jadi debit air yang mengalir pada pipa tersebut ialah 1.000 cm³/detik.

5. Sebuah kolam diisi dengan air hingga volumenya 54 m³. Waktu yang dibutuhkan untuk mengisi kolam dengan menggunakan selang ialah 3 jam. Hitunglah liter/detik debit air yang keluar dari selang?

Pembahasan.
Diketahui : Volume = 54 m³ = 54.000 liter; Waktu = 3 jam = 3 x 3.600 = 10.800 detik
Ditanyakan : Debit air = ?
Jawab :
Cara menghitung debit air tersebut dapat dilakukan dengan metode seperto berikut:
Debit = volume aliran/waktu aliran
          = 54000/10.800
          = 5 liter/detik
Jadi debit air yang keluar dari selang tersebut ialah 5 liter/detik.

6. Debit air pada air terjun ialah 60 m³/detik. Jika airnya dapat berpindah dari air terjun selama 3 menit. Berapakah banyak air yang dapat dipindahkan?

Baca juga : Rumus, Sifat dan Contoh Soal Deret Geometri

Pembahasan.
Diketahui : Debit air = 60 m³/detik; Waktu = 3 menit = 3 x 60 = 180 detik
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab :
Volume = Debit air x waktu aliran
             = 60 x 180
             = 10.800 m³
Jadi banyak air yang dapat berpindah dari air terjun ialah 10.800 m³.

Demikianlah penjelasan tentang rumus debit air beserta cara menghitung debit air dengan benar. Debit air merupakan perbandingan antara volume air dengan waktu. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan anda dan terima kasih telah membaca materi debit air di atas.

Baca Juga  Materi Determinan Matriks (Pengertian, Rumus, dan Contoh Soal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.