Materi Pemisahan Campuran dan Analisis Lengkap – Di dalam alam terdapat zat yang sebagian materinya berupa campuran pada zat murni. Apa yang dimaksud campuran itu? Dalam ilmu kimia sendiri terdapat pembahasan mengenai materi tentang pemisahan campuran. Materi pemisahan dan analisis campuran sendiri merupakan sebuah pembelajaran mengenai sebuah zat yang dapat dipisahkan dengan cara tertentu. Campuran tersebut dapat diartikan sebagai sebuah kombinasi antara dua zat atau lebih. Susunan dalam campuran sendiri terdiri dari beberapa senyawa atau unsur. Dalam sebuah campuran terdapat susunan beberapa komponen yang dapat dipisahkan menurut sifat fisika pada zat penyusunnya.
Dalam materi pemisahan campuran dan analisis terdapat jenis jenis campuran. Campuran sendiri dapat dibagi menjadi dua macam yaitu campuran heterogen dan campuran homogen. Campuran heterogen tersebut masih dapat dibagi menjadi beberapa macam lagi berdasarkan kasat mata komponennya. Di dalamnya terdapat penyusunan komponen yang dilakukan tanpa menggunakan spesifikasi tindakan. Selain itu adapula pembahasan mengenai pemisahan campuran dan analisis kadar serta pembahasan pemisahan campuran penyubliman.
Komponen yang tersusun dalam campuran heterogen memang tidak dapat dipisahkan dengan cara kasat mata. Misalnya udara. Dalam hal ini akan saya bahas lebih lanjut dalam materi tentang pemisahan campuran. Susunan dalam udara tersebut terdiri dari beberapa senyawa seperti N, O2, H2, CO2, dan lain lain. Untuk itulah diantara komponennya terdapat pembeda yang diperlukan dengan cara khusus. Materi pemisahan dan analisis campuran tersebut memang membahas lebih dalam mengenai zat kimia. Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang materi pemisahan campuran dan analisis lengkap. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.
Materi Pemisahan Campuran dan Analisis Lengkap
Dalam pemisahan campuran dan analisis terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan seperti sentrifugasi, evaporasi, kromatografi, corong pisah, filtrasi, dekantasi, distilasi dan sebagainya. Selain itu adapula pembahasan pemisahan campuran penyubliman. Pengertian campuran ialah sebuah materi yang tersusun oleh beberapa zat berbeda dan memiliki zat asal yang memiliki sifat sifat tertentu. Adapun beberapa sifat campuran yaitu sebagai berikut:
- Tersusun oleh dua atau lebih zat tertentu.
- Dalam sebuah campuran terdapat variasi jumlah yang terdapat dalam perbandingan di setiap zat.
- Seperangkat sifat yang khas dimiliki oleh masing masing zat penyusun tetap.
- Campuran dapat berupa homogen ataupun heterogen. Untuk kategori campuran heterogen dapat dinamakan dengan larutan.
- Pemisahan komponen kompoen campuran dapat dilakukan secara fisis.
Baca juga : Materi Isotop, Isobar dan Isoton (Pengertian dan Contoh)
Dalam materi pemisahan campuran dan analisis juga terdapat beberapa contoh campuran. Materi tentang pemisahan campuran tersebut mencakup pembahasan pemisahan campuran dan analisis kadar, materi pemisahan dan analisis campuran serta pembahasan pemisahan campuran penyubliman. Dalam ilmu kimia terdapat contoh campuran yaitu air garam. Air garam sendiri merupakan campuran antara garam dengan air. Campuran air garam sendiri memiliki beberapa sifat seperti di bawah ini:
- Tersusun oleh dua jenis atau lebih zat seperti garam dan air.
- Memiliki sifat yang tidak hilang pada air garam seperti sifat rasa asin dan sifat asal.
- Komponen yang dimiliki tidak tetap dan menggunakan berbagai jenis perbandingan dapat dibuat menjadi larutan garam, karena terdiri dari garam dan air.
- Pemisahan komponen komponennya dapat dilakukan secara fisis seperti dengan pengkristalan atau penguapan untuk memisahkan garam dengan airnya.
Pemisahan Campuran
Materi tentang pemisahan campuran dan analisis yang akan saya jelaskan selanjutnya ialah cara memisahkan campuran. Misalnya saja pemisahan campuran penyubliman. Selain itu adapula beberapa cara pemisahan campuran lainnya seperti di bawah ini:
Destilasi
Materi pemisahan campuran dan analisis yang pertama dapat dilakukan dengan cara destilasi. Destilasi ialah pemisahan campuran dan analisis kadar untuk memurnikan senyawa cair yang didahuluinya. Dalam hal ini sebuah zat akan dipisahkan dengan senyawa cair menggunakan proses penguapan menurut perbedaan titik didihnya. Adapun contoh pemisahan campuran dan analisis melalui destilasi yaitu pemisahan air laut untuk menjadi air murni, penyulingan minyak bumi, memisahkan campuran alkohol dengan air, penyulingan minyak kayu putih dan memisahkan air pada air teh.
Baca juga : Bentuk Bentuk Molekul Menurut Teori Domain Elektron dan Hibridisasi
Kromatografi
Dalam materi tentang pemisahan campuran terdapat kromatografi yang merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan. Kromatografi ialah cara memisahkan campuran yang dapat dilakukan dengan berdasar pada perbedaan distribusi dan migrasi ion atau senyawa menggunakan dua fase berbeda, baik fase hitam maupum fase gerak. Kromatografi dapat berguna untuk menentukan komponen zat sampel dimana masing masing komponen terdapat harga Rf nya, menentukan konsentrasi pada zat sampel, memisahkan komponen pada sebuah zat dan menentukan kemurnian pada zat sampel.
Sublimasi
Cara pemisahan campuran dan analisis selanjutnya dapat dilakukan dengan sublimasi. Sublimasi ialah materi pemisahan dan analisis campuran yang dilakukan dengan merubah zat padat menjadi uap secara langsung sehingga kondensasi yang dihasilkan lebih padat tanpa melalui fase cair terlebih dahulu. Adapun contoh sublimasi yaitu naftalena (kapur barus) yang dimurnikan karena kotor, serta iodium kotor yang juga dimurnikan.
Ekstraksi
Materi tentang pemisahan campuran juga membahas tentang ekstraksi yang juga menjadi salah satu cara untuk memisahkan zat. Pengertian ekstraksi ialah sebuah zat solut (terlarut) yang didistribusikan melalui dua fase sehingga tidak dapat bercampur. Misalnya campuran minyak dan air. Dalam hal ini dua zat dipisahkan karena memang tidak dapat dicampur menjadi satu.
Rekristalisasi
Materi pemisahan campuran dan analisis selanjutnya juga membahas tentang rekristalisasi. Rekristalisasi ialah cara pemisahan campuran pada zat padat untuk dimurnikan setelah pelarutnya dilarutkan dan kemudian dilakukan kristalisasi. Contohnya garam dapur yang dimurnikan.
Pemisahan campuran dan analisis kadar juga dapat dilakukan dengan menggunakan volumetri dan gravimetri. Pengertian analisis gravimetri ialah sebuah analisis yang dilakukan dengan berdasar pada pengukuran berat. Sedangkan analisis volumetri ialah sebuah analisis yang dilakukan berdasarkan pengukuran pada volumenya. Dalam hal ini analisis fase zat tersebut masih dapat di bagi lagi menjadi dua yaitu titrimetri dan gasometri.
Sekian penjelasan mengenai materi pemisahan campuran dan analisis lengkap. Campuran ialah sebuah kombinasi antara dua zat atau lebih. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung di blog ini.
