Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD

Diposting pada

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD – Matematika memang menjadi salah satu mapel yang dianggap sulit oleh siswa. Asumsi ini pun muncul bukan tanpa alasan karena banyak materi serta rumus hitung yang harus dihafalkan. Tanpanya, kita pun tak akan bisa mengerjakan soal maupun menentukan jawaban dengan benar. Maka dari itu Matematika merupakan salah satu pelajaran yang memerlukan ketelitian, ketekunan dan keuletan dalam setiap pengerjaan soal soalnya.

Ketika berada di bangku sekolah dasar kalian akan disuguhkan dengan materi operasi bilangan bulat. Dalam materi tersebut berisi pelajaran mengenai sifat operasi bilangan bulat yang perlu dipahami dan dimengerti oleh para siswa. Berbagai sifat bilangan bulat Matematika kelas 5 SD ini berhubungan dengan operasi hitungnya seperti operasi penjumlahan, pengurangan, pembagian ataupun perkalian.

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Materi Bilangan Bulat Kelas 5 SD Matematika

Operasi hitung bilangan bulat terdiri dari operasi penjumlahan (+), perkalian (x), pengurangan (-), dan pembagian (:). Operasi hitung ini sama seperti halnya operasi hitung Matematika pada umumnya. Untuk sifat sifat bilangan bulat sendiri berhubungan dengan operasi hitungnya. Operasi bilangan bulat kelas 5 SD Matematika tergolong lebih sederhana dibandingkan materi bilangan bulat pada Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang sifat sifat operasi bilangan bulat Matematika kelas 5 SD. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD

Pengertian bilangan bulat adalah bilangan yang tersusun oleh bilangan nol, positif maupun negatif. Cara membaca bilangan positif tersebut disesuaikan dengan simbol yang tersedia. Misalnya 4 maka dapat dibaca empat. Tetapi cara membaca bilangan negatif disesuaikan dengan simbol yang terdapat sebelum angkanya. Misalnya -4 maka dapat dibaca negatif empat. Seperti yang telah saya jelaskan di atas bahwa sifat sifat operasi bilangan bulat berhubungan dengan operasi hitungnya. Untuk itu operasi hitung bilangan bulat terdiri dari:

  • Operasi Penjumlahan (+)
  • Operasi Perkalian (x)
  • Operasi Pengurangan (-)
  • Operasi Pembagian (:)

Operasi hitung bilangan bulat di atas pengerjaannya hampir sama seperti operasi hitung Matematika pada umumnya. Berikut penjelasan mengenai operasi pada bilangan bulat kelas 5 SD Matematika yaitu:

Baca juga : Kesebangunan dan Kekongruenan Bangun Datar dalam Matematika

Penjumlahan

Operasi hitung bilangan bulat yang pertama ialah penjumlahan. Operasi penjumlahan bilangan bulat Matematika kelas 5 SD ini mengandung sifat sifat operasi bilangan bulat. Meskipun operasi penjumlahan ini menggunakan konsep bilangan bulat, namun pengerjaannya hampir sama dengan penjumlahan Matematika pada umumnya. Untuk lebih jelasnya dapat anda perhatikan garis bilangan di bawah ini:

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Operasi Penjumlahan Bilangan Bulat
 

Contoh Operasi Penjumlahan Bilangan Bulat

a. 2 + 3 = 5
Bentuk garis bilangannya akan menjadi seperti di bawah ini:
Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Penjumlahan Contoh #1

b. -2 + 4 = 2
Bentuk garis bilangannya akan menjadi seperti di bawah ini:

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Penjumlahan Contoh #2

c. -5 + 3 = -2
Bentuk garis bilangannya akan menjadi seperti di bawah ini:

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Penjumlahan Contoh #3

Pengurangan

Operasi hitung bilangan bulat selanjutnya ialah pengurangan. Operasi pengurangan bilangan bulat Matematika kelas 5 SD ini mengandung sifat sifat operasi bilangan bulat. Meskipun operasi pengurangan ini menggunakan konsep bilangan bulat, namun pengerjaannya hampir sama dengan pengurangan Matematika pada umumnya. Untuk lebih jelasnya dapat anda perhatikan garis bilangan di bawah ini:

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Operasi Pengurangan Bilangan Bulat
 

Contoh Operasi Pengurangan Bilangan Bulat

a. 6 – 3 = 3
Bentuk garis bilangannya akan menjadi seperti di bawah ini:
Garis Bilangan Operasi Pengurangan Bilangan Bulat
Garis Bilangan Pengurangan Contoh #1

Baca juga : Jaring Jaring Kerucut Beserta Unsur Unsur Kerucut

b. 1 – 3 = -2
Bentuk garis bilangannya akan menjadi seperti di bawah ini:

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Pengurangan Contoh #2

c. -2 – 4 = -6
Bentuk garis bilangannya akan menjadi seperti di bawah ini:

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat Matematika Kelas 5 SD
Garis Bilangan Pengurangan Contoh #3
 

Perkalian

Operasi hitung bilangan bulat selanjutnya ialah perkalian. Operasi perkalian bilangan bulat Matematika kelas 5 SD ini mengandung sifat sifat operasi bilangan bulat. Meskipun operasi perkalian ini menggunakan konsep bilangan bulat, namun pengerjaannya hampir sama dengan perkalian Matematika pada umumnya. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti di bawah ini:

Perkalian bilangan Positif dengan bilangan Positif, maka hasilnya Positif (+ x + = +)
Contoh:

  • 3 x 3 = 9
  • 9 x 8 = 72

Perkalian bilangan Positif dengan bilangan Negatif, maka hasilnya Negatif (+ x – = -)
Contoh:

  • 3 x -3 = -9
  • 9 x -8 = -72

Perkalian bilangan Negatif dengan bilangan Positif, maka hasilnya Negatif (- x + = -)
Contoh:

  • -3 x 3 = -9
  • -9 x 8 = -72

Perkalian bilangan Negatif dengan bilangan Negatif, maka hasilnya Positif (- x – = +)
Contoh:

  • -3 x -3 = 9
  • -9 x -8 = 72

Pembagian

Operasi hitung bilangan bulat selanjutnya ialah pembagian. Operasi pembagian bilangan bulat Matematika kelas 5 SD ini mengandung sifat sifat operasi bilangan bulat. Meskipun operasi pembagian ini menggunakan konsep bilangan bulat, namun pengerjaannya hampir sama dengan pembagian Matematika pada umumnya. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti di bawah ini:

Pembagian bilangan Positif dengan bilangan Positif, maka hasilnya Positif (+ : + = +)
Contoh:

  • 8 : 4 = 2
  • 81 : 9 = 9

Pembagian bilangan Positif dengan bilangan Negatif, maka hasilnya Negatif (+ : – = -)
Contoh:

  • 8 : -4 = -2
  • 81 : -9 = -9

Baca juga : Mengenal Koordinat Kartesius dan Polar dalam Matematika

Pembagian bilangan Negatif dengan bilangan Positif, maka hasilnya Negatif (- : + = -)
Contoh:

  • -8 : 4 = -2
  • -81 : 9 = -9

Pembagian bilangan Negatif dengan bilangan Negatif, maka hasilnya Positif (- : – = +)
Contoh:

  • -8 : -4 = 2
  • -81 : -9 = 9

Operasi Hitung Bilangan Bulat Berjajar

Setelah membahas tentang beberapa jenis operasi hitung bilangan bulat, selanjutnya saya akan menjelaskan operasi hitung berjajar bilangan bulat. Setelah itu saya akan menjelaskan tentang sifat sifat operasi bilangan bulat. Dalam operasi hitung berjajar pada bilangan bulat terdapat beberapa hal yang perlu anda perhatikan seperti di bawah ini:

1. Jika dalam operasi hitung bilangan bulat berjajar terdapat tanda penjumlahan (+) dan pengurangan (-). Maka operasi Matematikanya akan menjadi operasi pengurangan (-).
Contohnya: 6 + (-2) berarti 6 – 2 = 4

2. Jika dalam operasi hitung bilangan bulat berjajar terdapat tanda pengurangan (-) dan penjumlahan (+). Maka operasi Matematikanya akan menjadi operasi pengurangan (-).
Contohnya: 6 – (+2) berarti 6 – 2 = 4

3. Jika dalam operasi hitung bilangan bulat berjajar terdapat tanda pengurangan (-) dan pengurangan (-). Maka operasi Matematikanya akan menjadi operasi penjumlahan (+).
Contohnya: 6 – (-2) berarti 6 + 2 = 8

Sifat Sifat Operasi Bilangan Bulat

Selanjutnya saya akan menjelaskan tentang sifat sifat operasi hitung bilangan bulat. Operasi bilangan bulat kelas 5 SD Matematika memiliki beberapa sifat yang terdiri dari sifat komutatif, sifat asosiatif, dan sifat distributif. Berikut penjelasan masing masing sifat bilangan bulat yaitu meliputi:

Sifat Komutatif
Sifat operasi bilangan bulat yang pertama ialah komutatif. Sifat komutatif pada bilangan bulat dapat diartikan sebagai pertukaran. Sifat bilangan bulat ini berlaku untuk operasi perkalian dan penjumlahan saja. Contohnya:

  • 3 + 4 = 7 sama dengan 4 + 3 = 7
  • 2 x 6 = 12 sama dengan 6 x 2 = 12

Sifat Asosiatif
Sifat operasi bilangan bulat selanjutnya ialah asosiatif. Sifat asosiatif pada bilangan bulat dapat diartikan sebagai pengelompokan. Sifat bilangan bulat ini berlaku untuk operasi perkalian dan penjumlahan saja. Jika dinyatakan dalam bentuk Matematika maka akan menjadi seperti di bawah ini:

Operasi Penjumlahan : (a + b) + c = a + (b + c)
Operasi Perkalian : (a x b) x c = a x (b x c)

Contoh:
  • (3 + 2) + 5 = 10 sama dengan 3 + (2 + 5) = 10
  • (3 x 3) x 6 = 54 sama dengan 3 x (3 x 6) = 54

Sifat Distributif
Sifat operasi bilangan bulat selanjutnya ialah distributif. Sifat distributif pada bilangan bulat dapat diartikan sebagai penyebaran. Sifat bilangan bulat ini dapat dibagi menjadi dua macam yakni meliputi:

Sifat Distributif Perkalian dengan Konsep Penjumlahan
Jika dinyatakan dalam bentuk Matematika maka akan menjadi (a + b) x (a + c) = a x (b + c). Contohnya:
(3 + 2) x (3 + 4) = 3 x (2 + 4)

Dikarenakan sama sama dikalikan dengan 3, maka bentuk (3 + 2) x (3 + 4) dapat disederhanakan menjadi 3 x (2 + 4).

Sifat Distributif Perkalian dengan Konsep Pengurangan
Jika dinyatakan dalam bentuk Matematika maka akan menjadi (a – b) x (a – c) = a x (b – c). Contohnya:
(4 – 3) x (4 – 2) = 4 x (3 – 2)

Dikarenakan sama sama dikalikan dengan 4, maka bentuk (4 – 3) x (4 – 2) dapat disederhanakan menjadi 4 x (3 – 2).

Demikianlah penjelasan mengenai sifat sifat operasi bilangan bulat Matematika kelas 5 SD. Sifat sifat operasi hitung bilangan bulat kelas 5 SD Matematika terdiri dari sifat komutatif, asosiatif dan distributif. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah membaca materi bilangan bulat di atas.

Baca Juga  Cara Menghitung Luas Daerah yang Diarsir Pada Bangun Datar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.