Dampak Evaporasi yang Semakin Besar Pada Musim Kemarau Adalah – Pada dasarnya makhluk hidup yang tinggal dalam bumi ini akan selalu dijaga dengan berbagai cara. Hal ini tidak hanya menyangkut asal kehidupannya saja, tetapi juga memastikan tumbuhan, manusia, dan hewan memperoleh apa yang diperlukan untuk bertahan hidup di tempat tinggal tersebut. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah melaksanakan proses daur ulang.
Kegiatan daur ulang tersebut tidak hanya dilakukan oleh manusia saja, namun juga dilakukan oleh bumi kita. Sebenarnya bumi kita ini banyak melakukan daur ulang. Contohnya saja daur ulang air yang sangat penting untuk makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan, hewan, maupun manusia. Proses daur ulang air secara ilmiah tersebut dapat disebut juga dengan nama evaporasi. Lalu dampak evaporasi yang semakin besar pada musim kemarau adalah apa?
Apa itu evaporasi? Pengertian evaporasi secara sederhana adalah penguapan. Maka dari itu evaporasi merupakan proses berubahnya molekul dalam kondisi cair menjadi gas secara spontan. Misalnya saja perubahan air yang dijadikan uap air. Nah pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang dampak evaporasi yang semakin besar pada musim kemarau adalah apa. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.
Dampak Evaporasi yang Semakin Besar Pada Musim Kemarau Adalah
Seperti yang kita tahu bahwa proses evaporasi mempunyai beberapa manfaat di dalamnya serta dapat mengakibatkan bencana pula jika terjadinya proses di dalamnya tidak seimbang. Salah satu akibatnya adalah membuat kekeringan jika proses evaporasinya tinggi. Dalam kehidupan sehari hari tentunya terdapat beberapa manfaat evaporasi yaitu:
- Berguna untuk mengawetkan makanan dengan cara pengurangan kadar air dalam makanan itu sendiri.
- Untuk mengeringkan baju basah.
- Untuk memproduksi garam dengan bantuan angin dan matahari dalam proses penguapan air laut.
Lalu dampak evaporasi yang semakin besar pada musim kemarau adalah apa? Selain manfaat evaporasi, adapula dampak evaporasi jika berjalannya proses ini berlebihan atau tidak seimbang yaitu diantaranya:
- Terganggunya siklus air hujan yang menyebabkan hujan tidak turun.
- Berkurangnya air permukaan seperti waduk, sungai, ataupun danau.
Pada dasarnya dampak evaporasi yang tinggi ini dapat diatasi dengan cara menggunakan teknologi hujan buatan. Proses evaporasi tersebut dapat berkaitan dengan adanya destilasi. Pengertian destilasi sendiri telah saya jelaskan pada artikel sebelumnya. Setelah memahami tentang materi evaporasi tersebut, coba kerjakan contoh soal di bawah ini:
Dampak evaporasi yang semakin besar pada musim kemarau adalah . . .
Jawaban.
Dampak evaporasi yang semakin besar pada musim kemarau adalah terjadinya kekeringan di sebuah wilayah karena penguapan air yang tinggi. Pada akhirnya proses evaporasi tersebut terjadi dalam tingkat yang tinggi sehingga berpengaruh dalam kehidupan manusia. Contohnya saja kesulitan para petani dalam mengairi sawah, kesulitan peternak dalam mencari air yang dikonsumsi hewan ternaknya, dan masih banyak lagi. Apabila proses evaporasi yang tinggi ini dibiarkan, maka akan mengakibatkan efek domino yang cukup besar.
