Pengertian Perdagangan Internasional, Tujuan, dan Manfaatnya – Apakah kalian tau jika hamper semua negara yang ada didunia melakukan perdagangan internasional? Indonesia juga termasuk negara yang melakukan perdagangan internasional. Kenapa sih negara negara melakukan perdagangan internasional ? apa manfaat aktivitas satu ini? dan apa saja tujuannya? mari kita bahas satu persatu. Sebelum kita bahas tujuan dan manfaat dari perdagangan internasionala alangkah baiknya jika kita mengetahui pengertian dari perdagangan internasional.
Apasih itu perdagangan nasional? Perdangan internasional adalah transaksi bisnis yang melibatkan lebih dari satu negara. Secara singkat, kalian bisa mengartikannya sebagai aktivitas ekspor impor barang maupun jasa. Apakah kalian pernah mendengar kata impor dan eksport ? Ekspor adalah pengiriman barang atau jasa ke luar negeri.
Sedangkan impor membeli barang atau jasa dari luar negeri. Lantas mengapa negara itu melakukan perdagangan internasional? karena setiap negara belum tentu mampu memenuhi semua kebutuhan masyarakat di dalamnya. Hal ini didasarkan fakta bahwa setiap negara memiliki sumber daya alam berbeda, kemampuan SDM terbatas, serta teknologi berbeda.
Kerja sama internasional juga dilakukan agar suatu negara dapat meningkatkan potensi ekonominya. Tujuan utama dari kerja sama internasional adalah untuk saling memperoleh keuntungan serta saling menguntungkan kedua negara yang bekerja sama, namun tetap mematuhi pedoman politik serta ekonomi dari negara yang menjalin kerja sama.
Pengertian Perdagangan Internasional, Tujuan, dan Manfaatnya
Materi yang membahas kegiatan berniaga antar negara sebenarnya sudah mulai diperkenalkan pada kita semenjak berada di bangku sekolah menengah. Meski memiliki cakupan materi lumayan luas tapi menurut saya setiap aspeknya mudah untuk dipelajari. Selain bersumber dari penjelasan guru kalian bahkan bias belajar mandiri karena semua unsur terkait pengertian, tujuan, manfaat, serta faktor pendorong perdagangan internasional terangkum di buku LKS.
Manfaat perdagangan yang dilakukan oleh negara diantaranya adalah memperoleh barang yang tidak bisa diproduksi sumber devisa, menjaga stabilitas harga, memperluas pasaran, mentranfer teknologi. Pedangan internasional juga mempunyai sisi negatifnya yaitu Impor yang terlalu berlebihan, Terjadi eksploitasi pada sumber daya alam di dalam negeri, Muncul ketergantungan pada IPTEK dan juga investor asing atau modal asing dll. Penjelasan lengkap lainnya tentang yang bukan manfaat dari perdagangan internasional akan kita bahas lebih lanjut lagi.
Pengertian Perdagangan Internasional
Apakah kalian pernah mendengar kata perdagangan inernasional? perdagangan internasional adalah transaksi bisnis yang melibatkan lebih dari satu negara. Pengertian pedagangan internasional secara umum yaitu kegiatan jual-beli yang dilakukan antar negara dari satu negara ke satu negara lainnya.
Hal ini terjadi karena pada dasarnya setiap negara membutuhkan negara lain, negara ibarat seperti manusia yang membutuhkan orang lain dan tidak dapat hidup sendiri, seperti halnya negara tidak ada negara yang mampu bekerja dan membangun negaranya secara mandiri tanpa bantuan dari negara lain. agar negara tersebut dapat membuat penduduknya menjadi sejahtera.
Baca juga: Perbedaan Perdagangan Dalam Negeri dan Internasional (Terlengkap)
Setiap negara mempunyai keterbatasan sumber daya. Perdagangan internasional memegang peranan penting dalam memenuhi kebutuhan suatu negara yang tidak dapat diproduksi di negara tersebut, entah itu karena adanya keterbatasan sumber daya alam, sumber daya manusia, modal, ataupun skill. Jadi satu negara membutuhkan negara lain untuk tetap tumbuh dan berkembang.
Ciri Ciri Perdagangan Internasional
Adapun ciri – ciri dari perdagangan internasional yaitu :
- Memiliki ruang lingkup yang luas sebab tidak terbatas oleh batasan negara, apalagi perdagangan ini memang dilakukan oleh dua negara yang berbeda. Bahkan dari dua benua yang berbeda.
- Barang yang diperdagangkan akan disesuaikan dengan sejumlah aspek dari negara tujuan. Misalnya dari keadaan alam, preferensi, tujuan, selera, dan lain sebagainya.
- Secara umum perdagangan antar dua negara tidak dilakukan dengan tatap muka secara langsung.
- Memiliki sistem distribusi secara tidak langsung.
- Tingkat persaingan yang ketat, sehingga negara yang bertujuan menjual produk dalam negeri harus punya nilai lebih agar bisa menarik minat negara tujuan dan mengalahkan negara lain yang menyediakan produk serupa.
Tujuan Perdagangan Internasional
Setiap pelaku aktivitas dagang pasti memiliki tujuan spesifik yakni untuk mendapatkan keuntungan sebanyak mungkin. Tapi tanpa kita sadari ternyata ada beberapa negara yang melakukan kegiatan tersebut dengan tujuan lain. Misalnya mempererat hubungan diplomatik dengan negara tetangga dan lain sebagainya. Maka dari itu, dalam sesi ini saya akan jabarkan beberapa tujuan mengapa negara melakukan perdagangan:
Menciptakan Perdamaian Dunia
Setiap negara yang mejalin persahabatan dengan melakukan kerja sama dapat menciptakan perdamaian dunia. Perdamaian dunia ini tentu saja hal yang sangat positif bagi keamanan dunia. Karena dengan terciptanya perdamaian, maka akan tercipta pula keadaan yang lebih baik.
Mempererat Persahabatan
Dengan mempererat persahabatan atau hubungan antar negara, maka akan membuat para partisipannya terhindar dari rasa ingin bermusuhan dan terjalin keamanan. Hubungan ini terjalin ketika dua negara atau lebih saling bekerjasama di bidang pemenuhan kebutuhan. Nah, untuk mencapai tujuan itu maka dilakukanlah kegiatan ekspor impor barang maupun jasa.
Mencegah Terjadinya Konflik
Kerja sama internasional juga memiliki tujuan untuk agar mencegah terjadinya konflik antar negara. Dengan menjalin kerja sama, maka akan terbentuk persahabatan yang erat dengan negara yang bekerja sama tersebut, sehingga dapat meminimalisir terjadinya konflik dengan negara yang menyetujui untuk bekerja sama.
Meningkatkan Kemajuan di Berbagai Bidang
Negara yang menjalin kerja sama internasional dengan negara lain mengharapkan bahwa kerja sama tersebut dapat meningkatkan kemajuan negara dalam berbagai bidang. Dengan kerja sama internasional, maka diharapkan akan membawa kesetaraan kemajuan tiap dalam berbagai bidang.
Memperluas Tenaga Kerja
Melalui kerja sama internasional, suatu negara dapat melakukan program pertukaran pelajar sehingga dapat membentuk tenaga ahli yang baru. Lahirnya tenaga ahli yang baru akan memberikan dampak yang baik bagi negara tersebut. Selain itu warga negara yang telah menjadi tenaga ahli dapat membuat lapangan pekerjaan yang baru dan memperluas tenaga kerja yang ada di negara tersebut.
Manfaat Perdagangan Internasional
Kita sudah mempelajari pengertian, tujuan, serta faktor pendorong perdagangan internasional. Lantas apa saja manfaatnya? inilah pertanyaan yang sering diajukan oleh siswa. Secara garis besar ada tiga manfaat utama yang akan terasa jika suatu negara saling berdagang, diantaranya adalah:
Membuka Lapangan Kerja
Kegiatan ekspor membantu memperluas lapangan kerja karena membutuhkan lebih banyak tenaga kerja. Contohnya saja ekspor hasil tambang, pertanian, dan kerajinan menggunakan tenaga kerja yang ahli di bidangnya.
Baca juga: Peran Indonesia Dalam Lembaga Internasional Beserta Penjelasannya
Mempercepat Teknologi
Impor barang yang berasal dari luar negeri tentu bisa mempercepat laju perkembangan teknologi di negara yang masih berstatus berkembang. Sebagai contoh karena Indonesia tak mampu memproduksi laptop berkualitas maka opsi terbaik adalah mengimpor laptop asus, acer, dan lenovo dari korea. Ketika percepatan teknologi terjadi maka pengetahuan serta keterampilan masyarakat pun akan ikut berkembang pula.
Penambah Devisa Negara
Devisa negara berupa valuta asing, emas, dan surat berharga yang digunakan untuk transaksi pembayaran luar negeri. Devisa juga diterima dan diakui oleh internasional contohnya dolar Amerika yang digunakan untuk ekspor dan import barang.
Di atas adalah pembahasan singkat tentang Pengertian perdagangan Internasional, Tujuan dan Manfaatnya semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan juga penulis.
