Jenis Jenis Transmigrasi Beserta Tujuan dan Dampaknya Terlengkap – Transmigrasi adalah kegiatan perpindahan penduduk yang berasal dari daerah tertentu ke daerah lainnya. Biasanya transmigrasi dilakukan oleh mereka yang tinggal di kawasan padat penduduk ke daerah yang lebih jarang. Ada bnayka faktor yang menjadi latar belakang transmigrasi mulai dari persoalan taraf hidup, hingga kebijakan pemerataan penduduk oleh pemerintah. Maka dari itu, kita bisa mengelompokan jenis jenis transmigrasi berdasarkan tujuan serta bentuknya.
Perpindahan penduduk bisa dilakukan baik secara individu maupun kelompok seperti satu keluarga, satu kampun, dan lain-lain. Meski terkesan mudah dilakukan tapi kalian harus memenuhi beberapa syarat untuk melakukan transmigrasi. Berkaca fakta itu maka tidak salah apabila kita mengklasifikasikan transmigrasi menjadi beberapa macam. Setiap jenis transmigrasi pun memiliki karakteristik berbeda baik dari segi pengertian, syarat, serta partisipannya.
Jenis Jenis Transmigrasi Beserta Tujuan dan Dampaknya Terlengkap
Seperti yang telah kita ketahui bahwa pada tahun 1905 terjadi pelaksanaan transmigrasi oleh pemerintah Belanda dengan perbedaan alasan. Kemudian setelah Indonesia merdeka telah diselenggarakan transmigrasi ini secara resmi pada tahun 1950. Transmigrasi yang diselenggarakan pada tahun 1950 ini berlangsung sampai sekarang untuk menggapai tujuan transmigrasi itu sendiri.
Biasanya wilayah yang melaksanakan transmigrasi ini memiliki penduduk yang padat seperti Pulau Bali ataupun Pulau Jawa. Selain itu transmigrasi juga dilaksanakan pada wilayah yang penduduknya terkena proses pembangunan pemerintah di tempat tinggalnya seperti proyek pembangunan Waduk Krangayes, Gajah Mungkur Wonogiri, dan sebagainya.
Baca juga : Fungsi Laten Lembaga Pendidikan Beserta Fungsi Manifesnya
Apa saja jenis jenis transmigrasi itu? Macam macam transmigrasi ini memiliki syarat syarat transmigrasi yang hampir saja. Untuk menjawab segala pertanyaan tersebut saya pun telah merangkum materi agar lebih mudah di pahami. Dalam artikel kali ini kalian akan mempelajari tujuan transmigrasi, faktor pendukung, dampak baik buruk, serta jenisnya.
Tujuan Transmigrasi
Sebenarnya perpindahan penduduk bertujuan untuk meningkatkan kualitas serta taraf hidup masyarakat agar lebih merata. Bagi mereka yang mengikuti program demikian maka akan memperoleh bantuan dari pemerintah selaku penyelenggara. Sehingga tak ada pihak yang dirugikan satu sama lain pada saat berpindah kependudukan.
Setelah mengetahui definisi transmigrasi, selanjutnya saya akan membahas tentang tujuan transmigrasi. Transmigrasi memiliki beberapa tujuan tertentu yaitu sebagai berikut:
- Mengurangi penduduk di wilayah yang penduduknya padat agar potensi ekonomi di wilayah tersebut dapat meningkat.
- Memperluas lahan pertanian agar produksi hasil pertanian menjadi meningkat.
- Membuat kesatuan dan persatuan bangsa menjadi meningkat dalam segi sosial budaya.
- Untuk membuat persebaran penduduk menjadi lebih merata.
- Untuk membuat keamanan dan pertahanan Nasional menjadi semakin kuat.
- Untuk membuat taraf hidup rakyat menjadi lebih meningkat.
Selain tujuan ini adapula beberapa syarat syarat transmigrasi yang berlaku pada jenis jenis transmigrasi. Transmigrasi memiliki beberapa syarat ketentuan khusus di dalamnya yaitu sebagai berikut:
Baca juga : Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional Beserta Bentuknya
- Setiap tahun akan dilaksanakan proses transmigrasi di daerah tertentu menuju daerah lain, namun jumlahnya lebih banyak dibandingkan penambahan penduduk di daerah yang ditinggalkannya. Dengan kata lain penduduk yang berpindah memiliki jumlah yang lebih banyak di bandingkan daerah asalnya dengan proses pertambahan penduduk di dalamnya.
- Tingkat hidup pada masing masing orang yang bertransmigrasi maka lebih baik dibandingkan sebelumnya ketika berkurangnya tekanan penduduk di daerah yang ditinggalkan secara berangsur angsur.
- Penduduk yang didatangi dengan transmigran atau pendatang baru dapat berdampingan hidupnya akan menyebabkan kebudayaan menjadi lebih padat. Dari sikap ini akan membuat setiap kelompok masyarakat terhindar dari perasaan kesukuan.
Jenis Jenis Transmigrasi
Setelah menjelaskan tentang tujuan transmigrasi dan syarat syarat transmigrasi. Selanjutnya saya akan membahas tentang macam macam transmigrasi. Adapun beberapa jenis dari transmigrasi yaitu sebagai berikut:
Transmigrasi Umum
Pengertian transmigrasi umum ialah transmigrasi yang pelaksanaannya memperoleh biaya dari pemerintah. Jenis transmigrasi yang satu ini dipakai untuk tujuan pemerataan penduduk seperti pada masa pemerintahan Soeharto. Dulu sewaktu indonesia masih dalam tahap pembangunan infrastruktur banyak sekali wilayah yang digusur untuk berbagai kepentingan. Nah, warga yang terkena proyek tersebut akan dipindahkan dengan biaya dan ganti rugi dari pihak pemerintah.
Transmigrasi Khusus
Jenis jenis transmigrasi selanjutnya ialah transmigrasi khusus. Transmigrasi khusus ialah transmigrasi dengan tujuan tertentu dan dilakukan secara khusus oleh pemerintah. Adapun contoh transmigrasinya yaitu perpindahan penduduk yang disebabkan oleh bencana alam. Contoh transmigrasi khusus sangat banyak di Indonesia, misalnya saja ketika gunung merapi meletus tahun 2010 silam. Warga kaliurang banyak sekali yang direlokasi dan dipindahkan ke daerah lain karena desanya sudah tidak bisa ditinggali lagi.
Transmigrasi Spontan
Pengertian transmigrasi spontan ialah transmigrasi yang pelaksanaanya didasarkan pada biaya dan kemauan sendiri dari penduduk, namun pemerintah memberikan fasilitas seperti lahan garapan dengan luas dua hektar dan sebagainya. Jarang sekali terdapat kasus transmigrasi spontan yang dilakukan oleh masyarakat karena pada dasarnya transmigrasi dilakukan dengan tujuan spesifik.
Transmigrasi Swakarya
Transmigrasi swakarya ialah transmigrasi yang dibiayai oleh pemerintah dengan sebagian, namun lahan yang akan dibuka akan menjadi tanggungan dari transmigran itu sendiri. Jenis transmigrasi yang satu ini merupakan kebalikan dari transmigrasi spontan.
Transmigrasi Lokal
Jenis jenis transmigrasi selanjutnya ialah transmigrasi lokal. Pengertian transmigrasi lokal ialah transmigrasi yang pelaksanaannya di daerah yang satu menuju daerah lainnya, namun masih termasuk dalam satu provinsi yang sama.
Baca juga : Pendiri Kerajaan Sriwijaya Beserta Biografinya Lengkap
Transmigrasi Bedol Desa
Macam transmigrasi selanjutnya ialah transmigrasi bedol desa. Definisi transmigrasi bedol desa ialah transmigrasi dimana semua penduduk desa akan dipindahkan ke daerah lain sehingga perangkat desa dan kepala desanya juga ikut berpindah. Bedol desa dapat terjadi ketika desa/wilayah dimana masyarakat tinggal akan dipakai untuk tujuan spesifik pemerintah. Selain itu bedol desa bisa juga terjadi ketika sebuah desa dilanda bencana alam dashyat sehingga wilayahnya sudah tidak bisa ditinggali lagi.
Transmigrasi Sektoral
Transmigrasi sektoral ialah transmigrasi yang penduduknya melakukan perpindahan dengan biaya pemerintah sehingga telah ditanggung dengan tujuan tertentu. Nah itulah beberapa contoh serta jenis transmigrasi yang dapat saya sampaikan.
Perpindahan penduduk tentunya memiliki berbagai dampak baik itu positif maupun negatif. Maka dari itu pad asesi selanjutnya saya akan membahas tentang dampak positif dan negatif dari perpindahan penduduk tersebut. Untuk lebih jelasnya silahkan simak penjelasan di bawah ini.
Dampak Transmigrasi
Seperti yang telah saya jelaskan sebelumnya bahwa setiap tindakan yang diambil pasti memiliki dampak tersendiri. Baik dampak tersebut mengarah pada hal positif ataupun negatif. Sama halnya dengan proses perpindahan penduduk (transmigrasi) pasti akibatnya akan dirasakan oleh masyarakat yang mengalaminya.
Selain pengertian transmigrasi, tujuan transmigrasi, syarat syarat transmigrasi dan jenis jenis transmigrasi di atas. Selanjutnya saya akan membagikan beberapa dampak transmigrasi, baik dampak positif transmigrasi maupun dampak negatif transmigrasi. Berikut penjelasan selengkapnya:
Dampak Positif Transmigrasi
- Dapat memanfaatkan lahan kosong.
- Menjadikan kehidupan transmigran menjadi lebih baik lagi.
- Membuat produksi pertanian menjadi meningkat.
- Membuat jumlah pengangguran menjadi berkurang.
- Membuat proses pemerataan penduduk menjadi lebih cepat.
- Membuat kesatuan dan persatuan menjadi meningkat.
Dampak Negatif Transmigrasi
- Menurunkan taraf hidup pada diri transmigran.
- Membuat proses penebangan hutan menjadi lebih cepat.
- Terjadi perseteruan yang terjadi diantara suku suku.
- Membuat anggaran negara cepat habis dalam jumlah yang besar.
- Timbul rasa tidak betah dalam diri transmigran ketika tinggal di daerah tertentu dengan tujuan tertentu.
- Karena adanya para transmigran ini mengakibatkan munculnya rasa terpinggirkan dalam diri penduduk lokal.
Sekian penjelasan mengenai jenis jenis transmigrasi beserta tujuan transmigrasi dan dampak transmigrasi terlengkap. Pengertian transmigrasi ialah perpindahan penduduk yang padat di wilayah tertentu menuju wilayah lainnya yang berada di Pulau dengan penduduk sedikit atau tidak ada sama sekali. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung di blog ini.
